Jumat, 20 September 2013

Cara Ganti Bootanimation dan Shutdownanimation

Persyaratan
- HH harus dalam keadaan root.
- Sudah terinstall aplikasi Root Explorer, jika belum download di sini.
- File bootanimation.zip dan shutdownanimation.zip


Bootanimation dan shutdownanimation yang dipakai ditutorial ini adalah model SONY Xperia, bootanimation yang lain cari sendiri aja yak :D
DWYOR (Do With Your Own Risk)

Langkah 1
Download bahan-bahan:
SONY Xperia
Bootanimation.zip
Shutdownanimation.zip

Koleksi Bootanimation
 Koleksi Bootanimation
Simpan kedua file tersebut dalam sdcard, simpan di luar saja.

Langkah 2
Buka Root Explorer, arahkan ke folder sdcard. Pastikan sudah ada file bootanimation.zip dan shutdownanimation.zip.


Langkah 3
Pilih file bootanimation.zip (tekan agak lama) sehingga muncul Option. Pilih Copy, kemudian arahkan ke folder system/media. Pastikan Mounted as r/w (lihat gambar). Baru pilih Paste di folder tersebut.


Jika ada peringatan, pilih Yes. Pastikan file bootanimation.zip sudah berada dalam folder sytem/media.


Langkah 4
Sekarang kita akan mengubah file permission bootanimation.zip dari rwxrwxrwx mejadi rw-r--r--. Caranya pilih file bootanimation.zip (tekan agak lama), sehingga muncul Option, pilih Permissions. Lakukan settingan permissions seperti gambar, setelah selesai pilik OK.


Langkah 5
Lihat file permission nya sudah benar yaitu rw-r--r--. Lakukan langkah 3 s.d. langkah 4 untuk file shutdownanimation.zip


Langkah 6
Langkah terakhir, restart HH agan. Selamat menikmati bootanimation dan shutdownanimation yang baru

Cara Flash Samsung Galaxy Young

Flash HP Samsung Galaxy Y, biasanya dilakukan karena beberapa hal berikut ini
1. Bootloop
2. Ingin menghilangkan ROOT
3. Karena Faktor X :D

Ok langsung saja, kita ke Langkah-Langkah Flash HP Galaxy Y. download bahan-bahannya dulu

1. Download Samsung USB Drive [23 mb]

2. Download Firmware Galaxy Young [134.46 mb]

3. Download Odin3 V.1.85 [5.2 mb]


Ok kalau sudah,ikuti langkah-langkah berikut ini dengan baik dan benar

  1. Install Samsung USB Driver
  2. Extract File "Firmware Galaxy Y" yang sudah di download tadi. Klo sudah di extract, nanti akan ada 3 file, yaitu CSC, MODEM, dan PDA
  3. Extract File 'Odin3 v1.85". klo sudah di extract nanti akan ada file Odin3 v1.85.exe dan Odin3.ini
  4. Sekarang Matikan HP kalian
  5. Klo sudah mati, tekan tombol Power + Home + Volume Bawah
  6. Nanti akan ada tampilan seperti ini
  7. Kemudian, tekan volume up dan nanti akan ada tampilan seperti dibawah ini
  8. Buka Odin3 v1.85.
  9. Hubungkan HP Kalian ke Komputer dengan menggunakan USB. Nanti klo udah terhubung, akan ada notifikasi seperti ini
  10. Klo sudah, sekarang tinggal masukkan firmware galaxy y nya.
    • Masukkan File PDA pada kolom PDA
    • Masukkan File MODEM pada kolom PHONE
    • Masukkan File CSC pada kolom CSC
  11. Pastikan bahwa yang dicentang cuma bagian ini aja
  12. Klo sudah dimasukkan, klik start
  13. Tunggu proses nya (sekitar kurang lebih 10 menit)
  14. nanti klo flash nya sukses, ada tampilan seperti ini
Nah, sekarang HP kalian sudah selesai di flash dan sekarang, lepaskan kabel USB nya

Cara Memperbesar Ram Android

     RAM memang menjadi sebuah topik pembicaraan yang tidak asing lagi dikalangan penggiat IT. Dalam hal ini adalah android. HH android beberapa memang sudah dibekali dengan RAM yang besarnya sama dengan komputer. Namun tidak semua HH bisa mendapatkan RAM yang besar. Sehingga kadangkala membuat si pengguna (termasuk kita) menjadi jengkel.

   Maka dari itu saya saat ini ingin share kepada kalian bagaimana cara kita untuk memperbesar memori RAM android. Pastinya banyak dari anda yang bertanya-tanya 'ah masa sih bisa ?' 'Palingan juga harus bongkar daleman.'

Tidak !!
Cara yang akan saya sebarkan tidak akan membongkar daleman dari HH yag anda gunakan tapi lebih kepada penggunaan virtual memory. Dan kita akan melakukan itu semua dengan bantuan micro sd dan sebuah aplikasi bernama RAM Expander 



Persiapan

1. HH anda harus sudah di rooting

Untuk dapat menginstall aplikasi RAM Expander diperlukan akses rooting pada hh anda. Untuk me-rooting hh anda anda bisa search di google dengan keyword 'cara rooting Samsung Galaxy Ace'. Samsung galaxy Ace disini bisa diganti dengan tipe hh agan

2. Menggunakan kernel yang mendukung swap

Biasanya hh yang masih menggunakan Stock ROM, kernelnya belum support swap. Jadi untuk mendapatkan kernel yang support swap agan harus menginstall Custom ROM. Untuk mengetahui apakah kernel hh agan sudah support swap atau belum bisa menggunakan aplikasi MemoryInfo and Swapfile Check di Google Play Store 

3. Menggunakan SD Card Class 6 Keatas

Ya setiap sd card memiliki class-nya masing-masing. Semakin tinggi angkanya makin bagus kualitas dari sdcard itu sendiri. Untuk bisa melakukan tips ini dengan baik anda diharuskan menggunakan sdcard class 6 keatas. Untuk mengechecknya anda bisa menggunakan aplikasi MemoryInfo and Swapfile Check di Google Play Store.

4. Menginstall aplikasi Roehsoft RAM Expander (SWAP)

Aplikasi inilah nantinya yang akan kita gunakan untuk menambah RAM HH kita secara virtual. Anda bisa mendapatkannya di sini 




Petunjuk Instalasi 

1. Install Roehsoft RAM Expander (SWAP) seperti biasa.

2. Atur sesuai dengan yang agan inginkan. Ingat yang dipakai adalah free sdcard.


Cara Perhitugannya 

512 MB = 50 Swappiness 
1024 MB = 100 Swappiness
2028 MB = 150 Swappiness

dan seterusnya


3. Setelah  diisi size dan swappiness-nya check swap aktiv yang ada di pojok kiri atas

Proses ini akan memakan waktu yang lama tergantung dari seberapa besar swap yang anda isikan tadi.




5. Jangan lupa setelah proses selesai check juga pada autorun agar aplikasi bisa berjalan secara otomatis.




Secara system memang RAM bakal tetap terlihat seperti semula karena secara default tidak menayangkan SWAP RAM. Tapi secara real, bakalan keliatan perubahannya.

Root Samsung Galaxy Young

      Root adalah suatu system account yang memiliki kekuasaan absolut untuk mengakses dan mengeksekusi semua file, command, system, dalam sistem operasi berbasis linux (termasuk android). Intinya, root ini punya akses tanpa batas yang bisa mengubah, menghapus, menambah, bahkan merusak semua yang ada didalam sistem handphone kita. Nge-root artinya nge-hack sistem handphone supaya kita (pemilik dan pengguna HP) punya akses ke account root tersebut ,jadi kitalah yang punya kekuasaan penuh pada HP android yang kita punya.

     Fungsi root Android adalah untuk memberi hak penuh kepada pengguna Android untuk dapat masuk ke sistem Android. Dengan melakukan Root, pengguna dapat menambah, mengurangi maupun memodifikasi file-file atau data-data yang terletak pada sistem Android yang bila dalam keadaan standar (belum root) file-file tersebut tidak dapat di akses. Bila dianalogikan sistem operasi komputer Windows, fungsi root Android adalah memberikan hak administrator kepada pengguna.

Kelebihan HP android yang telah di Root :

  • Akses tak terbatas terhadap system Android
  • Memindahkan instalasi aplikasi ke memory external sehingga memory internal tidak mudah penuh
  • Bisa menghapus aplikasi-aplikasi bawaan vendor yang kurang penting sehingga bisa menghemat baterai dan mempercepat kinerja
  • Dapat melakukan Backup aplikasi dan system sehingga ketika ingin melakukan install ulang atau reset pabrik kita tidak perlu mencari, mendownload lagi
  • Bisa merubah tampilan melalui Instalasi custom ROM
  • Bisa menambah kemampuan procesor dengan melakukan Overclock processor sehingga kinerja Ponsel manjadi lebih cepat
Kekurangan HP Android Yang Telah diRoot :
  • Garansi HP hilanng : Semua vendor ponsel mengatakan bahwa HP android yang telah di root akan hilang masa garansinya, hal ini dikarenakan dengan kita telah me-root hp android kita, kita sudah mengotak-atik file system pada sebuah HP android sehingga vendor tidak mau bertanggung jawab apabila ada kerusakan HP android yang telah di root. Namun jangan khawatir, HP android yang sudah di root bisa kok dikembalikan dalam kondisi semula (unroot). Sehingga HP android masih memungkinkan untuk mendapatkan garansi kembali.
  • Rentan terhadap Virus dan Malware : Untuk masalah ini sepertinya sobat juga harus tau, dan harus tetap waspada untuk tidak sembarangan menginstal program pada hp android sobat, dan jangan lupa untuk memasang antivirus yang dapat sobat instal dari google play seperti : avast, dll.


Berikut ini adalah cara root galaxy young :

1. Pertama-tama seperti biasa yang sudah-sudah download Update.zip 
2. pindahin file update.zip dari folder download ke sd card bukan external sd loh. kalau yang kesulitan nyari sd card itu loh yang pas baru masuk file saya kan ada banyak folder tuh nah taruh di situ jangan di dalam folder apa pun.

3
. Matikan HP Galaxy Fit GT-S6310 anda.
 
4. masuk ke recovey dengan cara tekan tombol volume up, home dan power secara bersamaan (saat hp mati)

5. pilih apply update from sd card (untuk naik turunnya pakai volume atas dan volume bawah dan pilih pakai tombol home)

6. pilih file update.zip nya

7. setelah proses selesai pilih Reboot system

Note: Lakukan dengan Resiko anda sendiri

Pengenalan Tentang Android

     Bagi para penggila teknologi terutama di bidang smartphone mungkin sudah tidak asing lagi dengan kata Android. Namun tidak semua orang tahu apa Android itu sebenarnya. Android adalah platform / sistem operasi untuk perangkat selular (khususnya smartphone) yang berbasis Linux.
     Mungkin sebagian dari kita pernah mendengar produk-produk sistem operasi seperti Microsoft Windows (baik 95, 98, Me, XP, Vista, 7 dll) atau Mac OS (bagi pecinta komputer buatan Apple pasti sudah familiar dengan sistem operasi ini) dan Linux. Memang benar semua itu adalah sistem operasi, namun produk-produk tersebut berjalan pada perangkat PC / Personal Computer seperti PC Desktop, Laptop dll.
     Berbeda halnya dengan Android yang berjalan di perangkat berbasis mobile / telepon selular dan PC tablet. Apakah PC tablet termasuk ke dalam perangkat PC (Personal Computer) biasa seperti PC Desktop dan Laptop? Ya, bisa dikatakan seperti itu. Bahkan sebenarnya smartphone juga bisa dikatakan sebagai PC. Namun baik smartphone atau pun PC Tablet memiliki klasifikasi atau pengelompokkan tersendiri.
     Supaya tidak bingung, sekarang kita fokus saja kepada Android yang berjalan pada smartphone dan PC Tablet.

Sejarah
     Platform Android pertama kali dikembangkan oleh perusahaan Android Inc yang merupakan sebuah perusahaan baru yang bergerak di bidang perangkat lunak untuk ponsel. Pada tahun 2005 Android Inc dibeli oleh Google. Pada saat perilisan perdana Android, 5 November 2007, Android bersama Open Handset Alliance mendukung pengembangan standar terbuka pada perangkat selular. Di sisi lain, Google merilis kode-kode Android di bawah lisensi Apache, sebuah lisensi perangkat lunak dan standar terbuka perangkat selular. Sehingga terdapat dua jenis distributor sistem operasi Android yaitu yang mendapat dukungan penuh dari Google dan yang mendapat dukungan penuh dari Open Handset Distribution (OHD). Pada 9 Desember 2008, diumumkan anggota baru yang bergabung dalam program kerja Android ARM Holdings, Atheros Communication, diproduksi oleh Asustek Computer Inc, Garmin Ltd, Sony Ericsson, Thosiba Corp dan Vodafone Group Plc.
     Hingga saat ini, terdapat beberapa versi dari sistem operasi Android, antara lain:
Android Versi 1.1
Android Versi 1.5(Cupcake)
Android Versi 1.6(Donut)
Android Versi 2.1(Eclair)
Android Versi 2.2(Froyo: Frozen Yoghurt)
Android Versi 2.3(GingerBread)
Android Versi 3.0(HoneyComb)
dan lain lain.

     Jika dibandingkan dengan sistem operasi untuk perangkat mobile lain seperti Symbian, Microsoft Windows Mobile, iOS (Iphone OS), Mobile Linux, dan lain sebagainya, Android memiliki sedikit kelebihan yaitu bersifat open source, dan telah didukung standar dan penerbitan API yang dimanfaatkan secara keseluruhan dengan biaya yang murah.  

Fitur pada Android
     Kerangka Aplikasi: memungkinkan penggunaan dan penghapusan komponen yang tersedia Dalvik mesin virtual: mesin virtual dioptimalkan untuk perangkat mobile Grafik: grafik 2D dan 3D berdasarkan pustaka OpenGL SQLite: untuk penyimpanan data Mendukung media: audio, video dan berbagai format gambar GSM, Bluetooth, EDGE, 3G dan WiFi Kamera, Global Positioning System (GPS), kompas dan accelerometer Sebelum masuk ke pemrograman, ada baiknya mengetahui cara penginstallan aplikasi yang dibutuhkan untuk melakukan Android programming